Sunday, December 25, 2011

6 Jenis Baling-Baling Kapal


 DAUN BALING-BALING ( PROPELLER )  
Dalam teori dasar hambatan dan propulasi, baling-baling kapal di ibaratkan sekrup pendorong, semakin besar ulir atau pitchnya semakin cepat pula kapal bergerak maju.
Dengan berputarnya baling-baling maka karenanya akan memukul air dan akibatnya kapal akan bergerak maju atau mundur.
Jumlah baling-baling kapal itu bermacam-macam antara lain dapat ditunjukan atau dijelaskan pada gambar dibawah ini.

Baling-baling Tunggal ( Single Screw ).
Baling-baling tunggal dikapal kebanyakan menggunakan baling-baling putar kanan, artinya jika mesin/baling-baling maju maka baling-baling akan berputar searah dengan jarum jam, begitu sebaliknya jika kapal/mesin mundur.

Daun baling-baling Ganda ( Twin Screw )
Pada umumnya adalah baling-baling ganda putar luar (out turning propeller) maksudnya adalah baling-baling kanan putar kanan dan baling-baling kiri putar kiri.

Daun baling-baling Tiga ( Triple Screw )
Kedudukan tiga baling-baling itu terletak/susunan satu pada masing¬masing sisinya (sisi kanan putar kanan dan sisi kiri putar kiri) dan satu lagi tepat dibelakang kemudi (ditengah-tengah) baling-baling putar kanan

Daun baling - baling empat ( Quadruple Screw )
Pada baling-baling empat ini sistim putarnya adalah sistim luar artinya dua baling-baling sebelah kanan putar kanan dan dua baling-baling kiri putar kiri

Dalam dunia perkapalan dikenal beberapa jenis baling-baling antara lain :
1.    Baling-baling kisar tetap (Fixed pitch propeller)
2.    Baling-baling dengan kisar dapat diubah-ubah (Controlable pitch propeller)
3.    Baling-baling dengan lingkaran pelindung (Propeller in nozel)
4.    Baling-baling yang tiap daunnya dapat di lepas-lepas (Detechable blade propeller)
5.    Baling-baling ganda dalam satu poros (Tandem propeller) dengan putaran searah
6.    Baling-baling ganda dalam satu poros dengan putaran yang berlawanan (Control rotating propeller)

Sumber Berita: Nautika Kapal Penangkap Ikan

No comments:

Post a Comment