Thursday, January 17, 2013

Berita Kapal

Berita Kapal


PULAU SEMAKAU: Pemkot Batam Pastikan Tidak Ada Pencaplokan Pulau

Posted: 17 Jan 2013 05:33 AM PST

PULAU SEMAKAU: Pemkot Batam Pastikan Tidak Ada Pencaplokan Pulau

Compact_rudi_di_pulau_semakau
BATAM--Pemerintah Kota Batam, Kamis (17/1) secara mendadak mengunjungi salah satu pulau yang dikabarkan masuk wilayah Singapura, Pulau Semakau.

Kunjungan ke Pulau yang memakan waktu tempuh speedboat sekitar 20 menit dari Terminal Sekupang, Batam tersebut untuk memastikan kepastian posisi wilayah administrasi Pulau Semakau.

Sebelumnya, Yayasan Pendidikan Maritim Indonesia (YPMI) menyebutkan bahwa Pulau Semakau masuk ke dalam peta negara Singapura.

Kabar itu kemudian mengejutkan sejumlah pihak di Batam, termasuk Pemkot Batam, tetapi kejutan itu berakhir dengan kepastian bahwa ada kesamaan nama untuk pulau tersebut.

"Ada silap (kesalahan-red), memang ada Semakau milik Singapura. Pulau Semakau yang ini milik Indonesia karena ada batu pertanda Pemerintah Kota Batam," kata Wakil Walikota Batam Rudi disela-sela kunjungan ke Pulau Semakau, Kamis (17/1).

Berdasarkan laporan awal Pemkot Batam, nama Semakau juga digunakan untuk beberapa pulau disekitar kawasan pulau ini.

Rudi mengatakan sebenarnya Pulau Semakau yang masuk wilayah administrasinya dulu bernama Pulau Semakau Pun, kini di peta Batam berubah menjadi Pulau Semakau Panjang.

Selain itu, bukti bahwa Pulau Semakau ini berada di wilayah Pemkot Batam adalah tercatatnya penduduk yang tinggal di pulau ini sebagai warga Kota Batam.

Sebanyak sembilan kepala keluarga atau sekitar 90 jiwa menempati 10 rumah yang ada di pulau ini.

"Ada bukti perekaman e-KTP yang sekaligus kami serahkan hari ini.  Masyarakat sendiri yang membentuk pulau ini," kata dia.

Selain itu Rudi juga mengatakan Pulau Semakau Panjang tidak tergolong dalam gugusan pulau terdepan yang berada di wilayah Kota Batam.(k17/k59)

Kapal Perang AS Kandas di Perairan Filipina

Posted: 17 Jan 2013 05:31 AM PST

Kapal Perang AS Kandas di Perairan Filipina
Kapal Perang AS Kandas di Perairan Filipina BBC MILF membantah berada di balik aksi serangan terhadap penjara di kota Kidapawan.
MANILA, KOMPAS.com - Kapal penyapu ranjau milik Angkatan Laut Amerika Serikat (US Navy) dilaporkan kandas di perairan yang menjadi cagar alam di Filipina, Kamis (17/01/2013).
Seluruh awak kapal dilaporkan selamat, tetapi insiden itu dikhawatirkan merusak terumbu karang di perairan tersebut.
Pihak Kedutaan Besar AS di Manila menyebutkan, kapal USS Guardian menabrak gugusan karang di perairan Taman Laut Nasional Tubbataha di Laut Sulu, sekitar 640 kilometer sebelah tenggara Manila, Rabu (16/01/2013) malam waktu setempat. Taman laut itu telah masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia.
Pihak US Navy mengatakan, kecelakaan terjadi saat kapal perang sepanjang 68 meter itu baru saja meninggalkan pelabuhan di Teluk Subic, yang dulu pernah menjadi pangkalan militer AS. Belum diketahui pasti apa tujuan kapal tersebut berada di Filipina, kecuali hanya disebutkan sedang menjalani "transit normal".
Angelique Songco, Kepala Dewan Manajemen Kawasan Perlindungan, mengatakan, kapal itu tidak terlihat miring atau mengalami kebocoran bahanbakar. Namun, sekitar 15 persen bagian haluan kapal tersebut terlihat terjepit di karang. "Kelihatannya kapal itu tidak rusak," tutur Songco, usai terbang di atas lokasi kandasnya kapal dengan menumpang pesawat milik Angkatan Udara Filipina.
Para awak kapal itu dilaporkan sedang berusaha mencari cara terbaik, untuk membebaskan kapal dari gugusan karang tempat ia kandas. Menurut Songco, kapal mungkin akan terlepas saat pasang naik di kawasan itu terjadi, Kamis sore ini.
Para pelaut AS di atas kapal perang itu melarang para penjaga Taman Nasional Tubbataha naik ke kapal, untuk melakukan pemeriksaan. Panggilan radio ke kapal itu juga tidak dibalas.
Belum diketahui penyebab pasti kandasnya kapal penyapu ranjau itu. "Penyebab paling mungkin adalah terjadinya misnavigasi," ujar Mayor Oliver Banaria, juru bicara militer Filipina di Pulau Palawan.
Filipina adalah salah satu sekutu utama AS di kawasan Asia Tenggara. Selama puluhan tahun di era Perang Dingin, pelabuhan Teluk Subic menjadi pangkalan US Navy, sampai tahun 1992.
Saat ini, meski sudah tidak menjadi pangkalan militer resmi, kapal-kapal militer AS masih sering berkunjung untuk beristirahat, mengisi bahan bakar, rekreasi, dan melakukan latihan militer gabungan dengan pasukan Filipina. Aktivitas itu makin meningkat di bawah kebijakan AS untuk memfokuskan kembali kekuatan militer di Asia Pasifik. (AP/AFP/DHF)

Kapal Perang AS Karam di Filipina

Foto: AFP
Foto: AFP
MANILA - Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) mengatakan, salah satu kapal perang mereka karam karena menabrak batu karang di Filipina. Tidak ada korban dalam insiden kecil ini.

Saat ini awak buah kapal perang USS Guardian tengah berusaha untuk merencanakan cara mengeluarkan kapal tersebut dari karang secara aman. Kapal ini menabrak gugusan karang yang dianggap langka.

USS Guardian karam di Taman Nasional Laut Tubbataha. Wilayah tersebut dianggap sebagai warisan dunia yang berada di Laut Sulu dan berjarak sekira 640 kilometer sebelah tenggara Ibu Kota Filipina, Manila.

"Kapal ini baru saja berlabuh dan melakukan perbaikan di Teluk Subic," ujar seorang mantan pelaut AS yang berdomisili di Manila, seperti dikutip Associated Press, Kamis (17/1/2013).

Kapal perang ini memiliki misi yang berbahaya yaitu membersihkan ranjau laut. USS Guardian bisa berlabuh di Jepang dengan cakupan operasi hingga negara asia dan sebagian asia tenggara.

Tidak jelas kerusakan yang dialami oleh gugusan karang akibat karamnya kapal tersebut. Sebelumnya, kapal milik Greenpeace juga pernah karam di lokasi yang sama dan langsung didenda.

PELABUHAN BATU AMPAR: Kelambanan Waktu Sandar Kapal Picu Biaya Tinggi

Posted: 17 Jan 2013 05:29 AM PST

PELABUHAN BATU AMPAR: Kelambanan Waktu Sandar Kapal Picu Biaya Tinggi
Compact_pelabuhan_konteiner
BATAM--Kinerja pelabuhan Batu Ampar, Batam, dikeluhkan lamban karena layanan dermaga tidak maksimal sehingga berakibat banyaknya antrian kapal.

Ketua INSA Batam Zulkifli Ali mengatakan selama ini pengguna jasa pelabuhan Batu Ampar banyak yang mengeluhkan antrian kapal di pelabuhan karena bongkar muat terlalu lama yang berdampak tingginya biaya logistik yang harus ditanggung perusahaan.

"Di Batu Ampar, servis dermaga kurang, terlalu banyak antrian kapal di belakang. Untuk bongkar muat menambah cost tunggu kapal," kata dia usai penyerahan penghargaan pengguna jasa kepelabuhanan oleh BP Batam, Kamis (17/1).

Zulkifli menjelaskan pelabuhan yang dikelola BP Batam tersebut, dweeling time atau masa tunggu kapal butuh waktu yang cukup lama.

Untuk satu kapal saja, lanjut dia, membutuhkan waktu hingga dua hari mulai dari masa tunggu sandar dan dibongkar.

"Masa tunggu dua hari ini cukup mengganggu kami, biasanya satu bulan bisa banyak trip, tapi sekarang malah berkurang," tuturnya.

Dia menambahkan meski kinerja bongkar muat di pelabuhan yang lambat, namun biaya logistik di Batam malah lebih murah jika dibandingkan pelabuhan-pelabuhan lain di Indonesia yang dikelola Pelindo dan bahkan jauh dibawah Singapura.

Disamping itu, INSA juga memperkirakan proyek pembangunan dermaga sepanjang 600 meter di Dermaga utara Batu Ampar akan memangkas masa tunggu kapal nantinya.

Pembangunan Dermaga Utara yang diperkirakan akan bisa digunakan mulai 2014 mendatang tersebut juga diharapkan akan menurunkan biaya logistik.

"Kami bersyukur 2014 perpanjangan dermaga sudah bisa dioperasikan, ini bisa menambah arus kapal yang masuk ke pelabuhan jadi tidak perlu masa tunggu yang lama," kata dia.

Kepala Kantor Pelabuhan Batam Hari Setyobudi mengatakan penambahan dermaga Batu Ampar memang diharapkan untuk menyelesaikan masalah antri kapal selama ini.

Namun sebelum dermaga itu bisa digunakan, pihaknya mengaku saat ini akan melakukan pengembangan infratstruktur pelabuhan dengan sertifikasi alat kerja. Dalam proyek pembangunan dermaga juga termasuk pembaharuan alat kerja.

Selain itu, tambahnya, pihaknya juga berencana menambah pelabuhan umum untk meningkatkan kinerja bongkar muat di pelabuhan Batam dengan pengajuan pelabuhan khusus menjadi pelabuhan umum.

"Kami mengejar peningkatan performance bongkar muat di pelabuhan Batam dengan sertifikasi alat kerja, penambahan dermaga dan penambahan pelabuhan umum," kata dia.(k17/k59)

Arpeni Jual Kapal "MV Ocean Energy"

Posted: 17 Jan 2013 05:29 AM PST

Compact_arpeni JAKARTA—Emiten transportasi PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk menjual kapal berbendera Panama bernama MV Ocean Energy milik anak usaha perseroan.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), kapal tersebut dimiliki Rosaceae Maritime Overseas SA secara tidak langsung di bawah kepemilikan Mega Pacific Ocean Line Corporation (pemilikan langsung oleh perseroan).

Transaksi dan pengiriman kapal telah dilakukan pada 10 Desember 2012, sedangkan penutupan dokumentasi penjualan tersebut dilakukan pada 4 Januari 2013 lalu. Meski demikian, nilai penjualan tidak disebutkan dalam keterbukaan tersebut.

Perseroan melakukan penjualan kapal sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan efisiensi, karena situasi pasar yang belum membaik dan kondisi kapal yang tidak produktif.

Dalam keterangan tersebut dijelaskan transaksi penjualan kapal ini tidak melanggar perjanjian-perjanjian yang dibuat oleh perseroan dengan para krediturnya sehubungan dengan restrukturisasi perseroan. (if)

PT Tanah Laut Tbk jual kapal tongkang Rp2,3 miliar

Posted: 17 Jan 2013 05:27 AM PST

PT Tanah Laut Tbk jual kapal tongkang Rp2,3 miliar
Compact_bursa-atk
JAKARTA—PT Tanah Laut Tbk telah melakukan transaksi penjualan kapal tongkang "Niagara 1803" senilai Rp2,3 miliar dengan PT Dwipahasta Jasa Perak akibat pasar penyewaan tongkang berukuran kecil saat ini kurang diminati.
 
Corporate Secretary Tanah Laut Agung Prihatin mengatakan alasan penjualan kapal tersebut dikarenakan secara ekonomis sudah tidak menguntungkan bagi perseroan, sehingga memutuskan untuk menjual kapal tersebut.
 
"Nilai penjualan kapal tongkang sebesar Rp2,3 miliar tersebut, lebih besar dibandingkan dengan harga pembukuan," katanya dalam keterbukaan informasi, Kamis (17/01).
 
Adapun alasan lain dari penjualan tersebut, yakni Tug Boat SDS 24 yang menjadi kapal penarik Niagara 1803 akan digunakan untuk membantu proses kegiatan bongkar muat Transhipper Barge "Parameswara" milik perseroan di Pelabuhan Tarahan, Lampung.
 
Dia menambahkan saat ini Parameswara sedang melayani jasa bongkar muat batubara di Pelabuhan Tarahan untuk melayani jasa bongkar muat batubara milik PT Bukit Asam (Persero) Tbk
 
Dari keterbukaan informasi juga, transaksi penjualan tersebut dimuat dalam akta jual beli kapal tertanggal 15 Januari 2013. Adapun transaksi penjualan tersebut bukan merupakan transaksi material, karena nilai transaksi dibawah 20% ekuitas perseroan.(faa)

Arpeni Pratama Jual 1 Kapalnya

Posted: 17 Jan 2013 05:26 AM PST

Arpeni Pratama Jual 1 KapalnyaIlustrasi. (Foto: Okezone)
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
JAKARTA - PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (APOL) telah menjual kapal berbendera Indonesia bernama MV Indrani yang dimiliki anak usahanya, PT Apol Sejahtera. Transaksi penjualan ini terjadi pada 20 November 2012 lalu.

"Penjualan kapal dilakukan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan efisiensi, emgningat situasi pasar yang belum membaik dan kondisi kapal yang tidak produkstif," jelas Direktur dan Corporate Secretary Ronald Nangoi dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (22/11/2012).

Dia melanjutkan, transaksi penjualan kapal ini tidak melanggar perjanjian-perjanjian yang dibuat perseroan dengan krediturnya sehubungan dengan restrukturisasi perseroan.

Sebelumnya, hingga kuartal III-2012, Arpeni tercatat masih mengalami kerugian usaha sebesar Rp330,99 miliar. Kerugian ini sebetulnya sudah lebih tipis dibandingkan dengan kerugian usaha pada periode yang sama sebelumnya sebesar Rp800,7 miliar.

Adapun pendapatan perseroan tercatat turun dari Rp952,57 miliar menjadi Rp880,9 miliar akibat akibat didermagakannya beberapa kapal perseroan. Di sisi lain, beban jasa perseroan tercatat naik dari Rp968,99 miliar menjadi Rp1,07 triliun.

Walau membukukan rugi usaha, emiten perkapalan itu masih membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp202,9 miliar. Keuntungan tersebut diperoleh dari program debt buy back yang dilakukan perseroan sehingga APOL memperoleh pendapatan keuangan sebesar Rp730,59 miliar. (wdi)

Pasar Bergejolak, Arpeni Pratama Jual Kapal

Posted: 17 Jan 2013 05:25 AM PST

Pasar Bergejolak, Arpeni Pratama Jual Kapal
Ilustrasi. (Foto: Tangguh Putra/okezone) JAKARTA - PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (APOL) akan melakukan penjualan kapal sebagai salah satu upaya perseroan untuk meningkatkan efisiensi.

"Hal ini terjadi mengingat situasi pasar yang belum membaik dan kondisi kapal yang tidak produktif," kata Direktur/Corporate Secretary APOL Ronald Nangoi, dalam laporannya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (17/1/2013).

Penjualan kapal tersebut pada 4 Januari 2013 telah dilakukan penutupan dokumentasi penjualan (file closing) kapal berbendera Panama bernama MV Ocean Energy yang dimiliki Rosaceae Maritime Overseas SA (pemilikan tidak langsung).

"Kapal tersebut di bawah kepemilikan Mega Pacific Ocean Line Corporation (pemilikan langsung oleh perseroan) kepada pihak ketiga yang mana delivery kapal telah dilakukan pada 10 Desember 2012," tuturnya.

Adapun transaksi penjualan kapal ini tidak melanggar perjanjian-perjanjian yang dibuat oleh perseroan dengan para krediturnya sehubungan dengan restrukturisasi perseroan. (ade)

Koarmatim Laksanakan Uji Kompetensi Calon Komandan Kapal Perang

Posted: 17 Jan 2013 05:24 AM PST

Koarmatim Laksanakan Uji Kompetensi Calon Komandan Kapal Perang
Koarmatim Laksanakan Uji Kompetensi Calon Komandan Kapal Perang
LENSAINDONESIA.COM: Tidak mudah untuk menjadi seorang Komandan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), untuk bisa menjadi seorang Komandan kapal perang di jajaran TNI Angkatan Laut harus lulus uji kompetensi calon Komandan Kapal perang. Hari ini Koarmatim Kamis (17/1) menggelar uji kompetensi tersebut, dipimpin langsung oleh Kepala Staf Koarmatim Laksma TNI Darwanto SH. MAP.
Uji kompetensi merupakan salah satu syarat yang harus ditempuh oleh para calon Komandan kapal perang, melalui uji kompetensi ini diharapkan dapat diperoleh figur seorang Komandan yang cocok dan mumpuni guna menjawab tantangan tugas kedepan yang semakin berat dan komplek.
Dalam uji kompetensi kali ini, sebanyak 38 calon Komandan yang mengikuti test bergengsi di lingkungan Koarmatim, ke 38 calon itu, berasal dari seluruh jajaran Koarmatim. Baik itu yang bertugas di Staf maupun yang sudah menjadi Komandan untuk promosi jabatan yang lebih tinggi, mereka terpilih untuk mengikuti program uji kompetensi ini oleh karena, prestasi dan dedikasi serta loyalitas dalam bertugas selama ini.
Ada beberapa klas kapal perang yang diperebutkan oleh 38 Perwira Menengah (Pamen) dilingkungan Koarmatim, diantaranya adalah kelas Vanspeijk, klas Sigma, klas Fatahillah (FTH), klas Dewaruci (DWR), Singa (SNA), Makassar (MKS), Teluk Banten (TBT),Multatuli (MLT), dan Mandau (MDU).
Dalam uji kompetensi hari ini, sebanyak 19 Pamen dengan pangkat Letnan Kolonel yang mengikuti dihari pertama, mereka harus memaparkan Visi dan Misi mereka dihadapan para penguji.
Sedangkan peserta lainnya akan mengikuti proses penyaringan itu dihari kedua tanggal 18 Januari 2013. Uji kompetensi ini bertempat di gedung Candrasa, Koarmatim, Ujung, Surabaya. (Dispenarmatim).

Pre Shipment Inspection for Container

Posted: 17 Jan 2013 05:19 AM PST

Pre Shipment Inspection for Container

Sample report for Pre-Shipment Inspection Container or Pre Loading Survey Container as follows;


Lifting Appliances
First Day Loading on January 14, 2013 and second day on January 15, 2013, located At the PT. Citra Tubindo open yard area, the cargo was loading by Shore Crane Quy50 XCMG with capacity about 50 Ton SWL.
Sufficient sling belt capacity 10 tons each, Master Ring, Hook and shackle were provided for loading activity.

Third Day Loading At the PT. Citra Tubindo open yard area on January 16, 2013, the cargo was loading by Loader "Liu Gong" SWL 5 Tons for taken from stack area then transfer to Forklift "Toyota" SWL 13.5 Tons for lifting into container.
Sufficient spreader bar, sling belt and shackle were provided for loading activity.

Prior to loading cargo on the container deck was applied with wooden dunnages 6.5" x 6.5" until the surface being in flat prior receiving cargo as avoid steel cargo contact with the container's structure , Cargoes were stowed in lengthwise position, than to ensure that the stowage was kept tightened in position.

14 January 2013
No.1.Container no.                              :           MOLU 4107517
Commenced Loading : 1530 hrs
Completed Loading: 1635 hrs
Total Loading : 17 jts

2.Container no.                         :           MOSU 0441650
Commenced Loading : 1645 hrs
Completed Loading: 1800 hrs
Total Loading : 17 jts

3.Container no.                         :           TCLU 7115822
Commenced Loading : 2045 hrs
Completed Loading: 2140 hrs
Total Loading : 17 jts

4.Container no.                         :           TCLU 7115376
Commenced Loading : 2150 hrs
Completed Loading: 2305 hrs
Total Loading : 17 jts

15 January 2013
5.Container no.                         :           TCLU 7116048
Commenced Loading : 2310 hrs
Completed Loading: 2400 hrs
Total Loading : 17 jts

16 January 2013
6.Container no.                         :           TRLU 5951400
Commenced Loading : 0200 hrs
Completed Loading: 0255 hrs
Total Loading : 17 jts

7.Container no.                         :           MOLU 4107800
Commenced Loading : 0305 hrs
Completed Loading: 0405 hrs
Total Loading : 16 jts

8.Container no.                         :           TRLU 6424810
Commenced Loading : 0410 hrs
Completed Loading: 0520 hrs
Total Loading : 16 jts

9.Container no.                         :           TCLU 7092413
Commenced Loading : 0830 hrs
Completed Loading: 0915 hrs
Total Loading : 17 jts

10.Container no.                      :           CRTU 7403667
Commenced Loading : 1920 hrs
Completed Loading: 1000 hrs
Total Loading : 16 jts

11.Container no.                      :           TRLU 5950739
Commenced Loading : 1005 hrs
Completed Loading: 1130 hrs
Total Loading : 16 jts

12.Container no.                      :           TRLU 6420287
Commenced Loading : 1300 hrs
Completed Loading: 1415 hrs
Total Loading : 17 jts

13.Container no.                      :           TRLU 5951015
Commenced Loading : 1420 hrs
Completed Loading: 1510 hrs
Total Loading : 16 jts

14.Container no.                      :           AMZU 4974481
Commenced Loading : 1530 hrs
Completed Loading: 1630 hrs
Total Loading : 17 jts

15.Container no.                      :           MOLU 4107456
Commenced Loading : 2050 hrs
Completed Loading: 2210 hrs
Total Loading : 17 jts


Detail 15 Units Containers for Loading at PT. Citra Tubindo, Kabil – Batam

(1)       Container no.                                   :        MOLU 4107517
            Type                                                   :        40'   Steel OT
            Date of Manufacture                       :        11/1997
            Maximum Gross Weight                 :        30,480 Kgs
            Tare Weight                                      :          3,800 Kgs
            CSC Safety Approval:                     :         F/BV/6268/97

(2)       Container no.                                   :        MOSU 0441650
            Type                                                   :        40'   Steel OT
            Date of Manufacture                       :        3/2004
            Maximum Gross Weight                 :        30,480   Kgs
            Tare Weight                                      :          3,800   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       F/BV/8462/04

(3)       Container no.                                   :        TCLU 7116048
            Type                                                   :        40'   Steel OT
            Date of Manufacture                       :        10/2012
            Maximum Gross Weight                 :        32,500 Kgs
            Tare Weight                                      :           3,850 Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-4144/GL-8189

(4)       Container no.                                   :        TCLU 7115822
            Type                                                   :        40'  Steel
            Date of Manufacture                       :        10/2012
            Maximum Gross Weight                 :        32,500  Kgs
            Tare Weight                                      :          3,850  Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-4144/GL-8189

(5)       Container no.                                   :        TCLU 7115376
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        10/2012
            Maximum Gross Weight                 :        32,500 Kgs
            Tare Weight                                      :          3,850 Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-4144/GL-8189


(6)       Container no.                                   :        TRLU 5951400
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        05/2006
            Maximum Gross Weight                 :        30,480  Kgs
            Tare Weight                                      :         3,850   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-4003/GL-8150

(7)       Container no.                                   :        MOLU 4107800
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        11/1997
            Maximum Gross Weight                 :        30,480 Kgs
            Tare Weight                                      :          3,800  Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       F/BV/6268/97

(8)       Container no.                                   :        TRLU 6424810
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        11/2007
            Maximum Gross Weight                 :        30,480  Kgs
            Tare Weight                                      :          3,850   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-4144/GL-8189

(9)       Container no.                                   :        TCLU 7092413
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        11/2012
            Maximum Gross Weight                 :        32,500  Kgs
            Tare Weight                                      :          3,850   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-4144/GL-8189

(10)     Container no.                                   :        CRTU 7403667
            Type                                                   :        40'   Steel OT
            Date of Manufacture                       :        09/2007
            Maximum Gross Weight                 :        32,500      Kgs
            Tare Weight                                      :           3,880      Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-4090/GL-8176




(11)     Container no.                                   :        TRLU 5950739
            Type                                                   :        40'   Steel  OT
            Date of Manufacture                       :        05/2006
            Maximum Gross Weight                 :        30,480 Kgs
            Tare Weight                                      :           3,850 Kgs
            CSC Safety Approval:                     :         D-HH-4003/GL-8150

(12)     Container no.                                   :        TRLU 6420287
            Type                                                   :        40'   Steel  OT
            Date of Manufacture                       :        03/2007
            Maximum Gross Weight                 :        30,480 Kgs
            Tare Weight                                      :           3,850 Kgs
            CSC Safety Approval:                     :         D-HH-4003/GL-8150

(13)     Container no.                                   :        TRLU 5951015
            Type                                                   :        40'   Steel  OT
            Date of Manufacture                       :        05/2006
            Maximum Gross Weight                 :        30,480 Kgs
            Tare Weight                                      :           3,850 Kgs
            CSC Safety Approval:                     :         D-HH-4003/GL-8150

(14)     Container no.                                   :        AMZU 4974481
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        01/1997
            Maximum Gross Weight                 :        30,480 Kgs
            Tare Weight                                      :          4,150  Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       F/BV/5939/96

(15)     Container no.                                   :        MOLU 4107456
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        11/1997
            Maximum Gross Weight                 :        30,480 Kgs
            Tare Weight                                      :          3,800  Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       F/BV/6268/97

(1)       Container no.                                   :        MAEU 4034958
            Type                                                   :        40'   Steel OT
            Date of Manufacture                       :        10/1997
            Maximum Gross Weight                 :        32,500 Kgs
            Tare Weight                                      :        3,800   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :         F/BV/5968/97

(2)       Container no.                                   :        PONU 4221134
            Type                                                   :        40'   Steel OT
            Date of Manufacture                       :        11/1997
            Maximum Gross Weight                 :        32,500   Kgs
            Tare Weight                                      :          8,880   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       GB-LR-9010-10/97

(3)       Container no.                                   :        MAEU 4043857
            Type                                                   :        40'   Steel OT
            Date of Manufacture                       :        12/2009
            Maximum Gross Weight                 :        32,500 Kgs
            Tare Weight                                      :           4,100 Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       GB-LR-21160-3/2009

(4)       Container no.                                   :        MAEU 4037509
            Type                                                   :        40'  Steel
            Date of Manufacture                       :        11/2009
            Maximum Gross Weight                 :        32,500  Kgs
            Tare Weight                                      :          4,100  Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       GB-LR-21160-3/2009

(5)       Container no.                                   :        TCLU 7019367
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        7/2008
            Maximum Gross Weight                 :        30,480 Kgs
            Tare Weight                                      :          3,850 Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-3961/GL-8131



(6)       Container no.                                   :        MAEU 4082982
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        8/2011
            Maximum Gross Weight                 :        32,500  Kgs
            Tare Weight                                      :         4,000   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       GB-LR-21181-7/2011

(7)       Container no.                                   :        MAEU 4072881
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        8/2011
            Maximum Gross Weight                 :        32,500 Kgs
            Tare Weight                                      :          4,000  Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       GB-LR-21181-7/2011

(8)       Container no.                                   :        MAEU 4079715
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        8/2011
            Maximum Gross Weight                 :        32,000  Kgs
            Tare Weight                                      :          4,000   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       GB-LR-21181-7/2011

(9)       Container no.                                   :        TRLU 6952952
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        9/2007
            Maximum Gross Weight                 :        30,480  Kgs
            Tare Weight                                      :          3,850   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-3961/GL-8131

(10)     Container no.                                   :        MAEU 4040797
            Type                                                   :        40'   Steel OT
            Date of Manufacture                       :        11/2009
            Maximum Gross Weight                 :        32,500      Kgs
            Tare Weight                                      :           4,100      Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       GB-LR-21160-3/2009
 
(1)       Container no.                                   :        TCLU 7031320
            Type                                                   :        40'   Steel OT
            Date of Manufacture                       :        8/2008
            Maximum Gross Weight                 :        32,500 Kgs
            Tare Weight                                      :        3,850   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :         D-HH-4475/GL-8262

(2)       Container no.                                   :        TRLU 6962420
            Type                                                   :        40'   Steel OT
            Date of Manufacture                       :        1/2008
            Maximum Gross Weight                 :        30,480   Kgs
            Tare Weight                                      :          3,850   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-3961/GL-8131

(3)       Container no.                                   :        TRLU 6965311
            Type                                                   :        40'   Steel OT
            Date of Manufacture                       :        1/2008
            Maximum Gross Weight                 :        30,480 Kgs
            Tare Weight                                      :           3,850 Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-3961/GL-8131

(4)       Container no.                                   :        MAEU 4056751
            Type                                                   :        40'  Steel
            Date of Manufacture                       :        11/2009
            Maximum Gross Weight                 :        32,500  Kgs
            Tare Weight                                      :          4,100  Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       GB-LR-21160-3/2009

(5)       Container no.                                   :        MAEU 4039029
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        11/2009
            Maximum Gross Weight                 :        32,500 Kgs
            Tare Weight                                      :          4,100 Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       GB-LR-21160-3/2009




(6)       Container no.                                   :        MAEU 4079320
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        11/2009
            Maximum Gross Weight                 :        32,500  Kgs
            Tare Weight                                      :         4,100   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       GB-LR-21160-3/2009

(7)       Container no.                                   :        TRLU 6955648
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        9/2007
            Maximum Gross Weight                 :        30,480 Kgs
            Tare Weight                                      :        3,850   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       D-HH-3961/GL-8131

(8)       Container no.                                   :        MAEU 4079274
            Type                                                   :        40'  Steel OT
            Date of Manufacture                       :        8/2011
            Maximum Gross Weight                 :        32,500  Kgs
            Tare Weight                                      :          4,100   Kgs
            CSC Safety Approval:                     :       GB-LR-21811-7/2011




Cara Cek Detail Container Number & Traking

Posted: 17 Jan 2013 04:28 AM PST

Cara Cek Detail Container Number & Traking

untuk mengecek detail container serta traking bisa secara online dibawah ini, silahkan masukan nomor kontainer yg ingin anda lihat date of manufacture, gross weight, net tare dan csc number dan informasi lainnya;
 
-->
Container atau yang dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai peti kemas adalah salah satu alat untuk mengemas barang (kargo) yang dapat diangkut dengan mudah menggunakan truk, kapal, atau pesawat terbang. Dari fitur nya yang mempunyai banyak kemudahan transportasi ini, container akhirnya menjadi pilihan utama pengangkutan barang, terutama untuk lintas pulau atau lintas negara.

Keuntungan menggunakan container
• Cost relatif murah
• Lebih aman terhadap produk karena tahan karat dan anti air
• Validasi jauh lebih secure karena menggunakan segel / seal
• Kapasitas cukup besar dan tersedia dalam berbagai ukuran
• Mudah untuk dilacak karena mempunya nomer ID yang unik
Standarisasi ID Container
ID Container atau nomor container merupakan salah satu hal yang wajib ada pada sebuah container. Nomor container terdiri dari 4 buah huruf dan 7 buah angka. 3 huruf pertama merupakan kode dari pemilik container, 1 huruf berikutnya merupakan identifikasi untuk kategori container. Ada 3 buah kategori yang digunakan yaitu:
• U untuk all freight container
• J untuk detachable freight container
• Z untuk trailer
6 angka pertama merupakan serial number penanda jati diri container dari masing-masing provider. 6 nomor ini merupakan nomor yang unik. Tidak mungkin ada kesamaan. Digit angka terakhir merupakan penanda validasi dari gabungan karakter-karakter sebelumnya. Ada aturan perhitungan untuk menentukan digit terakhir dari sebuah nomor container. Berikut adalah perumusannya.
Huruf A sampai dengan Z diwakili dengan angka 10, berturut-turut sampai dengan 38, dengan melewatkan angka 11, 22, dan 33. A berarti angka 10, sedangkan Z berarti angka 38. Setelah mengkonversi huruf menjadi angka, kita mendapatkan 10 buah angka. Perhitungan selanjutnya adalah menggunakan rumus 2 pangkat n-1 dimana n merupakan urutan digit nomor container dan mengalikan hasil 2 pangkat n-1 itu dengan angka masing-masing sesuai dengan urutan digitnya. Hasil perkalian itu kemudian dijumlahkan (a) dan dibagi dengan angka 11. Ambil bilangan bulatnya, kemudian kalikan dengan angka 11 (b). Kita mendapatkan 2 bilangan dari (a) dan (b). Hitung selisihnya, itulah yang merupakan digit terakhir dari nomor container.

Sebagai contoh:
HLXU 4079216
HLX merupakan kode dari Hapag Lloyd, sedangkan U menunjukkan bahwa container tersebut merupakan freight container. 6 angka pertama adalah nomer unik dari Hapag. Sedangkan angka 6 didapatkan dengan cara perhitungan sebagai berikut:
• Step 1:
H = 18, L =23, X = 36, U = 32
• Step 2:
(18x1) + (23x2) + (36x4) + (32x8) + (4x16) +(0x32) + (7x64) + (9x128) + (2x256) + (1x512) = 3152 (a)
• Step 3:
3152 / 11 = 286.5455 ≈ 286 x 11 = 3146 (b)
3152 - 3146 = 6. Didapatkan digit terakhir adalah angka 6.

Beberapa provider layanan container terkenal di dunia adalah:
1. A.P. Moller-Maersk Group
2. Mediterranean Shipping Company S.A.
3. CMA CGM
4. Evergreen Marine Corporation
5. Hapag-Lloyd
6. China Shipping Container Lines
7. American President Lines
8. Hanjin-Senator
9. COSCO
10. NYK Line

Container dibedakan menurut ukuran (dimensi) dan jenis containernya. Keduanya merupakan gabungan kombinasi. Ada 3 jenis ukuran container yang lazim digunakan, yaitu 20', 40' dan 45'. Ketiganya tersedia dalam2 jenis, yaitu standar dan high cube. Perbedaan antara standart dan high cube adalah pada tinggi container. Container high cube mempunyai dimensi tinggi yang lebih daripada container standar, yaitu 9'6" atau sekitar 2.896 m, dibandingkan dengan tinggi container standar, yaitu 8'6" (2.591m). Biasa untuk container jenis high cube memiliki tanda berupa garis-garis miring dengan warna mencolok di atas pintunya. Ketiga container tersebut memiliki perbedaan pada panjang dimensi panjangnya, yaitu 20' (6.096 m), 40' (12.192 m), dan 45' (13.716 m). Ketiganya memiliki lebar yang sama, yaitu 8' atau sekitar 2.438 m. Semua ukuran tersebut adalah ukuran exteriornya atau bagian luar.

Berdasarkan jenis containernya, container antara lain dibedakan menjadi:
• Dry Steel

Merupakan jenis container biasa, dengan 6 sisi tertutup. Hanya dapat dibuka melalui pintu bagian belakang. Container ini biasa digunakan untuk membawa barang-barang, terutama yang sudah di packaging rapi dalam bentuk box. Jenis container ini merupakan jenis container yang paling banyak digunaka di dunia.
• Reefer

Merupakan jenis container yang dilengkapi dengan pendingin (refrigerator) dengan pengatur suhu antara -25oC hingga 25oC
• Platform

Platform adalah container tanpa dinding dan atap. Hanya mempunyai alas saja sebagai tempat membawa barang. Biasa digunakan untuk membawa drum product, crate, dan mesin
• Open Top

Merupakan jenis container yang bagian atap nya terbuka. Biasa digunakan untuk membawa mesin berat dan mineral
• Open Side

Adalah jenis container yang bagian samping nya (dinding kanan dan kir) terbuka. Biasa digunakan untuk membawa barang dengan ukuran lebar pallet yang diatas standar.


Rumus nomor container terdiri dari 4huruf 7angka (4alphabet 7 numeric) dan huruf keempat pasti 'U'. Kalau tidak terdiri dari 4huruf 7angka, maka perlu diklarifikasi kepada yg memberi informasi. Pasti ada kesalahan baca atau kesalahan dengar dari pihak penerima informasi.
Dan pelayaran pemilik container bisa ditebak dengan mengenali nomornya,
misalnya :
YMLU4958310 YMLU adalah 4hurufnya dan 4958310 adalah 7angkanya, sedangkan YML adalah identitas shipping line (pelayaran) pemilik container tersebut yakni Yang Ming Line.
MSCU4316225 MSCU adalah 4hurufnya dan 4316225 adalah 7angkanya, sedangkan MSC adalah identitas shipping line (pelayaran) pemilik container tersebut yakni Mediteranean Shipping Co. (MSC).
APLU4281224 APLU adalah 4hurufnya dan 4281224 adalah 7angkanya, sedangkan APL adalah identitas shipping line (pelayaran) pemilik container tersebut yakni American President Line (APL).
UACU3386189 UACU adalah 4hurufnya dan 3386189 adalah 7angkanya, sedangkan UAC adalah identitas shipping line (pelayaran) pemilik container tersebut yakni United Arab Shipping Company (UASC)
HLXU3107340 HLXU adalah 4hurufnya dan 3107340 adalah 7angkanya, sedangkan HLX adalah identitas shipping line (pelayaran) pemilik container tersebut yakni Hapag Lloyd
ECMU1643626 ECMU adalah 4hurufnya dan 1643626 adalah 7angkanya, sedangkan ECM adalah identitas shipping line (pelayaran) pemilik container tersebut yakni CMA CGM
EMCU1643626 EMCU adalah 4hurufnya dan 1643626 adalah 7angkanya, sedangkan EMC adalah identitas shipping line (pelayaran) pemilik container tersebut yakni Evergreen Marine Corporation.
LTIU1643626 LTIU adalah 4hurufnya dan 1643626 adalah 7angkanya, sedangkan LTI adalah identitas shipping line (pelayaran) pemilik container tersebut yakni Lloyd Triestino.
DSRU milik DSR
SENU milik Senator
NOSU milik Neptune Orient Line (NOL) tapi sekarang NOL sudah merger menjadi milik APL.
HJCU milik Hanjin
NYKU milik NYK dan seterusnya dan sebagainya.

Sampai saat ini, fungsi container masih belum dapat tergantikan dengan alat angkut apapun, terutama untuk tujuan goods movement lintas pulau dan lintas negara. Salah satu kelemahan dari penggunaan container ini adalah kemungkinan terjadinya cuaca yang tidak bersahabat selama perjalanan di laut. Menurut informasi dari National Geographic News, sedikitnya ada 10,000 container hilang setiap tahunnya di laut karena terkena badai.

Pallet adalah salah satu bagian dari warehousing. Pallet merupakan tempat untuk meletakkan barang-barang dengan tujuan memudahkan penyimpanan, perhitungan, dan transportasi. Material utama dari sebuah pallet biasanya terbuat dari kayu atau plastik. Pallet didesain dengan berbagai ukuran sesuai dengan kebutuhan. Untuk lebih detail mengenai seluk beluk pallet, berikut ulasannya

Pallet berbentuk kotak segi empat, bisa persegi atau persegi panjang. Normalnya, pallet terdiri dari 3 bagian utama, yaitu atas, kaki (stinger), dan bawah. Bagian atas biasanya terdiri dari potongan papan sesuai dengan ukuran lebar yang dikehendaki, yang disusun dari depan ke belakang, dengan ada rongga diantara papan-papan tersebut. Bagian kaki biasanya berjumlah 3 atau 4, dengan 2 kaki dibagian ujung kanan dan kiri, 1 atau 2 sisanya berada ditengah. Kaki bagian tengah ini biasanya selain berfungsi sebagai penyangga, juga berfungsi sebagai pengatur keseimbangan acuan forklift dalam membawa barang.
Bagian bawah pallet terdiri dari minimal 4 buah papan yang dibentuk kotak segi empat. 2 sisi dikanan dan kiri akan bertemu dengan kaki kanan dan kiri, sedangkan papan bagian depan dan belakang akan memperkuat ketiga kaki, plus sebagai bantuan keamanan forklift dalam membawa barang.

Jenis-jenis Pallet
Menurut drive direction-nya, ada 2 jenis pallet, yaitu 2 ways dan 4 ways. Pallet jenis 2 ways hanya memungkinkan forklift untuk mengambil pallet dari 2 arah, depan dan belakang. Untuk pallet jenis 4 ways, forklift dapat membawa pallet dari 4 sisi, depan, belakang, kanan, dan kiri.

Dilihat dari bahan pembuatnya, pallet biasanya dibedakan menjadi pallet kayu, pallet plastik, dan pallet partikel. Pallet kayu merupakan pallet yang terbuat dari kayu. Jenis pallet ini paling banyak digunakan di Indonesia. Keuntungannya adalah mudah didapat, mudah maintain, dan harga relatif murah. harga pallet kayu di murah karena Indonesia merupakan salah satu negara penghasil kayu yang cukup besar di dunia ini. Jadi untuk mendapatkan material mentah kayu sangatlah mudah. Hal ini yang menjadi salah satu alasan mengapa pallet kayu begitu populer di Indonesia. Pallet kayu mempunyai kelemahan mudah rusak dan mudah terkena rayap. Rayap adalah salah satu musuh besar seorang logistician! Pallet plastik sudah lumayan banyak digunakan di Indonesia. Sesuai dengan namanya, pallet plastik terbuat dari plastik. Perbedaan yang mendasar selain bahannya, bila dibandingkan dengan pallet kayu adalah pada bagian atasnya. Pallet kayu umumnya pada bagian atas terbuat dari papan yang disusun melintang dan terdapat jarak diantara papan-papan tersebut. Sedangkan pallet plastik normalnya mempunyai permukaan bagian atas yang flat, tanpa ada rongga. Harga pallet plastik relatif lebih mahal bila dibandingkan dengan plastik kayu, namun pallet jenis ini tidak mudah rusak dan boleh dikatakan anti rayap. Pallet plastik yang baik juga cenderung lebih berat bila dibandingkan dengan pallet kayu. Kelemahan pallet plastik yang paling mendasar adalah susah untuk di repair. Jenis terakhir yang juga sudah mulai populer adalah pallet partikel. Pallet partikel terbuat dari partikel kayu. Orang Jawa menyebutnya dengan istilah 'grajen'. Jenis ini mulai digunakan di Jepang dan China karena cost juga relatif murah. Kelemahan mendasar dari pallet ini adalah mudah rusak, terutama bila terkena air, dan tidak dapat diperbaiki. Jenis lain yang sering digunakan, terutama di Eropa adalah kardus. Di Indonesia, penggunaan pallet jenis ini kurang begitu populer.


Ukuran Pallet
ISO sudah mematenkan beberapa ukuran yang menjadi standar internasional. Di Eropa misalnya, pallet di standarkan dalam ukuran 1200 x 1000 mm. Sedangkan untuk Asia, standar ukuran pallet adalah 1100 x 1100 mm Ukuran asia dan eropa ini menjadi ukuran yang lazim digunakan juga di Indonesia.

Sewa atau Beli
Di era modern logistic, orang sudah mulai memilih untuk menyewa pallet. Apalagi dengan melihat kondisi ekonomi dunia sekarang yang terlihat gunjang-gunjing. Orang lebih memilih untuk menyewa pallet yang dihitung per hari per unit, daripada harus membeli pallet baru yang harganya berubah mengikuti pasar. Sudah mulai banyak perusahaan menyediakan rental pallet. Hal ini memberikan keuntungan bagi perusahaan dari segi biaya. Perusahaan tidak perlu mengeluarkan investasi yang besar untuk membeli sebuah pallet. Belum lagi biaya operasional untuk repair dan maintainance. Hampir sama seperti sistem outsourcing. Namun untuk kasus ini, yang di outsource adalah pallet, bukan manusia-nya.
Salah satu hal yang paling ditakutkan oleh suatu perusahaan, terutama di bagian sales adalah rusaknya jalur distribusi penjualan dan juga rusaknya harga retail di pasaran. Banyak perusahaan berusaha untuk mencegah dan mengantisipasi terjadinya hal ini dengan cara membuat suatu sistem untuk melacak jalur distribusi barang mulai dari gudang hingga sampai ke end user. Sampai sejauh manakah cara tersebut dapat bermanfaat, mari kita lihat lebih dalam lagi.
Banyak cara yang dapat dilakukan oleh perusahaan untuk melacak jalur distribusi mereka. Mulai dari cara yang terkesan sederhana dan tradisional, hingga ke metode yang menggunakan teknologi mutakhir. Semua metode tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing, tinggal mana yang paling cocok dengan kondisi perusahaan, itu yang dicoba untuk diterapkan. Semuanya mempunyai tujuan yang sama yaitu melacak jalur distribusi.

Printing method
Metode ini merupakan salah satu metode untuk melacak jalur distribusi dengan memberikan pelabelan yang dicetak pada karton packaging produk yang akan dikirim. Label tersebut biasanya berupa kode-kode khusus yang menunjukkan area pengiriman, distributor, atau agen. Label yang dicetak berupa tulisan atau logo. Keuntungan dari metode ini adalah, label tersebut tidak dapat dihilangkan karena melekat pada karton packaging. Jika ingin menghilangkan jejak harus dilakukan dengan cara merusak packaging. Tentu saja dengan rusaknya karton akan menyebabkan barang tidak dapat dikirim. Keuntungan lain dari metode ini adalah low cost karena cost nya sudah include pada biaya pembuatan packaging yang notabene hanya menambahkan sedikit printing pada salah satu bagian packaging. Adapun kelemahan dari metode ini adalah, perusahaan, terutama bagian gudang, akan sedikit kesulitan untuk melakukan swicth delivery. Untuk perusahaan dengan jumlah inventory besar mungkin tidak terlalu berpengaruh karena mereka punya stok yang cukup banyak. Namun untuk perusahaan yang mempunya level inventory rendah, dengan sistem JIT, mereka akan mengalami kesulitan jika suatu ketika terjadi reject atau mungkin kesalahan planning dalam sistem mereka. Misalkan delivery untuk distributor A 100 unit. Karena ada reject 1 unit, maka harus dicarikan pengganti 1 unit lagi. Karena ditiap-tiap karton packaging sudah diberi label distribusi, bagian gudang harus terlebih dahulu mengganti packaging. Hal ini akan sedikit memperlambat proses pengiriman. Disamping itu, dengan demikian berarti perusahaan harus menyediakan extra packaging untuk berjaga-jaga.

Stamp method
Metode ini termasuk cara yang paling sederhana, yaitu dengan membubuhkan stempel pada karton packaging. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah kualitas dari packaging dan stempel itu sendiri. Untuk packaging dengan permukaan yang glossy, stempel akan mudah dihapus. Hal ini akan menyebabkan sistem pelacakan menjadi tidak berfungsi. Keuntungan dari sistem ini adalah cost yang sangat rendah dan cepat dalam pelaksanaan. Namun seperti yang telah disebutkan sebelumnya, metode ini kurang cocok jika anda menggunakan packaging yang glossy karena akan mudah dihapus.

Barcode method
Sedikit lebih maju dan berbau teknologi, banyak perusahaan mulai menggunakan barcode untuk melakukan traceability terhadap jalur distribusinya. Penggunaan barcode ini sebenarnya sudah sejak lama ada di dunia ini, namun di Indonesia, pengomptimalan fungsi barcode belum terlihat nyata. Cost awal untuk investasi barcode cukup mahal, mengingat perusahaan harus menyediakan komputer, printer, dan barcode scanner sebagai alat baca. Belum lagi biaya operasional untuk kertas barcode dan tinta printer. Pertimbangan cost sering kali menjadi hambatan bagi perusahaan untuk menerapkan teknologi ini. Kelemahan lain dari barcode method adalah fail attemp yang cukup tinggi. Beberapa kasus seperti hasil print barcode yang tergores menyebabkan scanner kesulitan dalam membaca. Keuntungan dari penggunaan barcode adalah, kemampuan traceability yang tinggi, terutama untuk perusahaan manufacture. Barcode dapat digunakan mulai dari proses produksi hingga sampai ke end customer. Hal ini akan memberikan informasi yang sangat lengkap, termasuk kemungkinan value added after sales service seperti traceability terhadap jam produksi dan batch number. Biasanya, barcode menggunakan sebuah ID unik sebagai tools untuk melacak. Hal ini sudah jauh lebih maju dari 2 metode sebelumnya yang hanya melihat tempat tujuan saja. Barcode sudah mulai mengidentifikasi produk per unit nya.

RFID Method
Teknologi terbaru yang mulai populer digunakan di Amerika Serikat, Eropa, Australia, dan beberapa negara maju di Asia adalah RFID, Radio Frequency Identification. Secara fungsional hampir serupa dengan barcode, namun pelaksanaannya, RFID menggunakan semacam chip yang ditanam pada produk yang akan dicatat informasinya. RFID reader biasanya menggunakan semacam sensor yang membaca frekuensi gelombang radio. Invest awal jauh lebih mahal dari barcode. Namun update terkini mengatakan bahwa cost per unit RFID jauh lebih kecil dari barcode. Salah satu keuntungan tambahan RFID adalah karena menggunakan frekuensi gelombang radio. Hal ini menyebabkan RFID reader mampun membaca produk yang telah terintegrasi dengan RFID, meskipun produk tersebut tertutup atau dibatasi oleh suatu benda. RFID dapat digunakan untuk melacak jumlah barang dan jenisnya meskipun berada dalam container yang tertutup

Mencermati 4 metode diatas, perusahaan sebaiknya lebih jeli dalam memilih metode yang akan digunakan. Silakan ditimbang untung ruginya, dan disesuaikan dengan jenis produk yang akan didistribusikan.

Lowongan Pelaut Terbaru untuk 1/E,ATT2/ATT3,CARGO,LOCAL

Posted: 17 Jan 2013 04:18 AM PST

 

Lowongan Pelaut Terbaru untuk 1/E,ATT2/ATT3,CARGO,LOCAL

Kami perusahaan yang sedang berkembang membutuhkan 1/E
Area pelayaran : Perairan Indonesia

1/E : ATT2/TT3 ( 2 ORANG)

........Punya pengalaman di kapal kargo…....
Bagi yang berminat silahkan kirim E-mail ke : crew@glsship.com

atau Silahkan datang langsung ke kantor kami.

PT. Gurita Lintas Samudera
Jl. Tomang Raya No.47 E
Jakarta 11440 – Indonesia.
www.glsship.com
Phones: +62 21 568 6369 ( Hunting ) ext: 106,104 Contact person: Agus, Iman
Fax:+62 21 560 0983
+62 21 563 0584
+62 21 563 0565
Lowongan Pelaut Terbaru untuk 1/E,ATT2/ATT3,CARGO,LOCAL

12 Cara Kreatif & Nekat Warga Jakarta Tembus Banjir

Posted: 17 Jan 2013 02:09 AM PST

12 Cara Kreatif & Nekat Warga Jakarta Tembus Banjir Jakarta 2013

Banjir melumpuhkan Jakarta pagi ini karena hujan lebat sejak malam. Aktivitas warga Jakarta pun terhambat. Namun warga Jakarta tak habis akal untuk menembus banjir. Warga Jakarta kreatif memakai alat-alat seadanya untuk menembus banjir dan melanjutkan aktivitasnya. Seperti apa?

(Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
1. Pakai BanSeorang anak kecil ini memakai ban plastik untuk mengarungi banjir di rumahnya sendiri. Foto ini diambil fotografer detikcom Agung Pambudhy pada Rabu (16/1/2013) kemarin ini di kawasan Jati Pinggir, Petamburan, Jakarta Barat. Anak kecil itu berenang di ruang tamu yang kebanjiran.
(Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
2. Perahu EmberSeorang warga tampak menggunakan ember plastik untuk menghibur balitanya di tengah banjir bak bermain kapal-kapalan. Banjir setinggi betis orang dewasa ini memasuki rumah warga yang berubah jadi kolam renang dadakan karena meluapnya air Banjir Kanal Barat.

Foto ini diambil fotografer detikcom Agung Pambudhy pada Rabu (16/1/2013) kemarin ini di kawasan Kawasan Jati Pinggir, Petamburan, Jakarta Barat.
(Foto: Rengga Sancaya)
3. GerobakGerobak menjadi salah satu alternatif menembus banjir di Jalan Abdullah Syafei, Lapangan Roos, Jakarta Selatan. Warga yang sudah berdandan rapi enggan menembus banjir menuju kantornya bisa menyewa jasa gerobak, seperti pada foto yang diambil fotografer detikcom, Rengga Sancaya, Rabu (16/1/2013) kemarin. 

Tarifnya tergantung. Tergantung jarak, tergantung negosiasi dengan tukang gerobak. Rata-rata penarik gerobak menarik jasa Rp 15 ribu per orang. Tak heran kondisi ini membuat tukang gerobak menangguk untung. Bagi-bagi rezeki di saat hujan.
(Foto: Rengga Sancaya)
4. Rakit StyrofoamStyrofoam tebal bekas kemasan barang pun bisa dimanfaatkan untuk transportasi darurat dadakan. Pemandangan ini terlihat di Jl Abdullah Syafei kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (16/1/2013) dari tangkapan kamera fotografer detikcom, Rengga Sancaya.

Jalanan yang tergenang air tak bisa dilewati kendaraan jenis apa pun. Sejumlah warga yang memanfaatkan jasa penyeberangan itu tampak sumringah. Warga tampak berhati-hati, tak ingin pakaian dan sepatunya basah.
(Foto: Ramses)
5. Rakit Potongan KayuEvakuasi yang terbatas warga mengevakuasi diri saat banjir. Seperti warga yang menjadikan papan kayu ini sebagai rakit plus dayung dadakan, menembus ratusan rumah yang terendam banjir di Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (15/1/2013). Satu papan kayu bisa dinaiki hingga 3 orang.

Banjir di tempat ini mencapai atap rumah warga, seperti yang diambil fotografer detikcom, Ramses pada Rabu kemarin.
(Foto pembaca: Ario Jiwandoko)
6. Motor Naik Feeder BuswayGara-gara banjir setinggi dada di Terowongan Cawang, Jakarta Timur, pengendara sepeda motor ini takut menembus banjir. Dia lantas meminta tolong agar motornya diangkut ke Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB) atau bus pengumpan TransJ, untuk melewati banjir ini.

Seperti foto yang dikirimkan Ario Jiwandoko, pembaca detikcom, pada pukul 12.00 WIB.  "Banjirnya cukup tinggi sehingga hanya bus-bus besar dan juga truk yang bisa melewati daerah ini," kata Ario,  Kamis (17/1/2013).

Ario mengatakan, akibat banjir ini banyak pengendara motor dan mobil yang memutuskan untuk memutar balik dan menghindari terowongan ini. Namun masih ada pemotor yang ngotot untuk melewati terowongan yang tertutup air tersebut.  "Banyak yang memutar balik, tapi ada pemotor yang nekat untuk melintas," katanya.

Pemotor ini menaikkan motornya ke dalam bus APTB berwarna biru yang akan melintas di kawasan itu. Bus ini terlihat kosong. Ada beberapa orang yang menolong pemotor itu untuk menaikkan motor bebek berwarna hitam itu ke atas bus.

"Saya nggak tahu bayarnya berapa, tapi ada beberapa petugas yang menolong menaikkan motor itu ke atas bus," katanya.

(Foto pembaca: Mas Miko)
7. Egrang Kursi PlastikKursi plastik pun bisa berguna menyeberangi banjir. Caranya, ikatkan kaki ke atas kursi plastik itu. Banjir sebetis pun bisa dilalui dengan 'egrang' dengan kursi plastik, seperti foto yang dikirimkan pembaca detikcom, Mas Miko. Foto ini diambil di kawasan Tebet, Kamis pagi ini.
(Foto: Ahmad Juwari/detikcom)
8. Mobil Pemadam KebakaranBanjir yang melumpuhkan Jakarta membuat transportasi busway stop beroperasi. Dishub DKI dan Pemadam Kebakaran pun mengerahkan armadanya membantu warga.

Seperti yang tertangkap kamera wartawan detikcom, Ahmad Juwari pada Kamis (17/1/2013) ini, di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), mobil Damkar mengangkut warga untuk melintasi Jalan Jenderal Sudirman yang lumpuh karena banjir.

(Foto pembaca: Claudia)
9. KayakBanjir menggenangi kawasan kampus Unika Atma Jaya, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan. Banjir yang cukup tinggi ini membuat beberapa mahasiswa memakai perahu kayak di kampus. Dua orang mahasiswa ini berkayak sambil membawa dayung di lingkungan kampus tersebut.

"Banjir terjadi di parkiran kampus Atma Jaya," kata Claudia, salah seorang pembaca kepada detikcom, Kamis (17/1/2013), yang mengirimkan foto tersebut.

Menurut TMC Polda Metro Jaya, banjir di sekitar Atmajaya mencapai sepinggang orang dewasa. Genangan air ini membuat aktivitas di kampus ini terganggu.
(Foto pembaca: Doddy Taufik)
10. Jembatan Darurat Penumpang KRLSeorang pembaca detikcom, Doddy Taufiq yang mengisahkan evakuasi penumpang KRL Serpong-Tanah Abang. Tiap penumpang yang dievakuasi harus merogoh kocek Rp 14.000.

KRL yang berangkat dari Pondok Ranji jam 7 pagi hari ini setelah tersendat-sendat akhirnya berhenti total persis menjelang jembatan fly over Stasiun Tanah Abang. Setelah menunggu sekitar 1 jam tanpa adanya kepastian dan informasi dari petugas KRL akhirnya sebagian penumpang memilih meninggalkan kereta dengan cara berjalan kaki.

Dengan sepatu dilepas, celana dilipat mereka rela menembus banjir dengan air yang keruh dan air yang terus meninggi. Sebagian penumpang yang tidak mau berbasah ria tetap setia menunggu dengan harapan banjir akan berhenti.

Setelah 2 jam tidak ada tanda-tanda air akan turun, akhirnya sisa penumpang yang tersisa mengajak warga seputaran warung/gubuk liar sepanjang rel kereta api untuk bergotong royong membuat jalan evakuasi untuk para penumpang kereta dari gerbong ke daerah yang aman.

Pada awalnya warga sekitar tidak ada yang bersedia, tetapi setelah para penumpang kereta sepakat untuk membayar Rp 10.000 setiap orang sekali seberang, maka dengan semangat tinggi akhirnya mereka bahu membahu membuat jalur evakuasi. Dan para penumpang yang sabar akhirnya dengan aman bisa meninggalkan lokasi dengan bantuan penduduk sekitar. Akhirnya saya dan para penumpang lainnya tiba dengan selamat di area yang aman.

Berikut total biaya yang rela dikeluarkan oleh para penumpang sbb :

Jembatan darurat Rp.10,000
Bantuan warga dengan cara membimbing dan memegang meja Rp 2.000
Biaya pinjam tangga dari kolong jembatan ke muka jalan Rp 2.000

Total biaya pertolongan Rp 14.000

(Foto pembaca: Rendy Wijaya)
11. BeckhoeBeckhoe yang selama ini digunakan untuk keperluan konstruksi ternyata bisa juga digunakan untuk mengevakuasi kendaraan bermotor. Seperti foto yang dikirimkan oleh pembaca detikcom, Rendy Wijaya ini.

"Bila yang lain masih menggunakan perahu karet, lain halnya dengan beberapa warga di Tangerang yang menyelamatkan motornya dengan menggunakan alat berat," tulis Rendy melalui email kepada detikcom, Kamis (17/1/2013) ini.
(Foto: Ari Saputra/detikcom)
12. Bus Melintang di Jalur HijauSebuah bus teronggok di median Jalan Imam Bonjol. Bus tersebut hendak mengghindari banjir di jalan tersebut dengan memutar balik di median jalan sekaligus jalur hijau, seperti foto yang diambil fotograger detikcom, Ari Saputra, Kamis (17/1/2013) ini.

Namun sayang, taman jalan yang lembek membuat bus tersebut terperosok. Ada-ada saja.

 



Lowongan Pelaut Kapal Tugboat

Posted: 17 Jan 2013 01:46 AM PST

 

job pelaut Lowongan Pelaut Kapal Tugboat
1.  Urgent...

Kepada pelaut yang ingin bekerja di kapal Tug Boat segara kirim cv atau datang langsung ke :

PT. Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk.
Jl. Majapahit No. 28A Dalam
Jakarta 10160  Telpon.021-3859649 Fax. 021-3809280

ANT 4 untuk posisi Mualim I
ATT 4 untuk Posisi KKM & Masinis I

Untuk Gaji akan kami jelaskan di kantor kami.

Salam
Derry
Crewing

Suspicious Indonesian Seafarer Certificate

Posted: 17 Jan 2013 01:45 AM PST

 

 update dari milis pelaut tentang nomor sertifikat pelaut yg dicurigai palsu, 
silahkan lihat daftar sertifikat pelaut yg di duga palsu atau dipalsukan dibawah ini;

[Report 578859 Tuesday, January 11, 2013]
Suspicious Indonesian Seafarer Certificate :

6200206190
6200057382
6200045831
6200018477
6200046275
6200046880
6200044619
6201051722
6201025730
6200046350
6200127849
6201021673
6200051725
6200046671
6201046759
6200057280
6200054771
6200557712
6200205754
6200227741
6200205433
6201019625
6200051643
6201016479
6201019627
6200557717
6200207321
6200051731
6200055833
6201053692
6200436768
6200446594
6200522077
6200178591
6200206192
6200205434
6200051781
6200377541
6200502777
6200128883
6200051779
6200068481
6200206111
6202067533
6200206197
6200546377
6200206195
6200235515
6200057218
6201047221
6201051734
6201047815
6201047253
6201043761
6201047251
6200556651
6201047930
6200269149
6200044915
6201051724
6200044916
6200206181
6200205425
6200206187
6200235422
6200044926
6200050577
6200052262
6201476150
6200205421
6200206199
6200057381
6200026488
6200307177
6200236107
6200546366
6200227742
6201019522
6201128714
6200178592
6200206182
6200206188
6201173813
6200051721
6200517624
6201473165
6200206198
6200546376
6200178551
6200328451
6200277741
6201053447
6201053816
6200380171
6200206119
6200376456
6201077365
6200322694
6200056551
6201473281
6201473284
6201473245
6201473563
6201472909
6201472843
6201472889
6201472953
6201473505
6201472891
6201472922
6201472883
6201472927
6201472925
6201472875
6201472945
6201472910
6201472944
6201472900
6201472859
6201472934
6201472879
6201472928
6201472851

OFFICIAL Seafarer Fraudulent Certificate
Facebook http://goo.gl/r9yTl
Twitter AVAILABLE SOON

Chief Mates for Crew Boat UAE

Posted: 17 Jan 2013 01:42 AM PST

 

Chief Mates for Crew Boat UAE

Dear All,

We Opened Job Vacancy for position Chief Mates to crew boat under UAE waters residence visa.
He must have experience 2 years in oil field.
Contract 4 Month On, 1 Month Off,
Salary US$ 100-110/per day for Class III.
Please send Update CV, All Certificates, All document and Sea Service evidence.

Best Regards
PT.Merlin Services Indonesia

Chief Mates for Crew Boat UAE

Lowongan Pelaut Terbaru 2013 Di Kapal General kargo Kontainer

Posted: 17 Jan 2013 01:39 AM PST

 

Lowongan Pelaut Terbaru 2013 Di Kapal General kargo Kontainer
Job Pelaut vacancy mini container n general cargo

Dear Seafarer,

PT FACHRUL BUNGA TANJUNG need candidates as follow :

MINI CONTAINER ( GRT 1720 )
1. MASTER ( class 3 ) salary USD 2100
2. C / O (class 4 ) salary USD 1100
3. C / E (class 4 ) salary USD 1200

General cargo ( Grt 1224 )
1. MASTER ( class 3 ) salary USD 2100
2. C / O (class 4 ) salary USD 1100
3. C / E (class 4 ) salary USD 1200

if interested, pls send your application to tedyfbt@rocketmail.com or come to our office at Jl. RE Martadinata no. 40 (bak air 1 volker ) north Jakarta.
for further information pls contact 021-430 5787 / 0821 1471 5558 ( tedy )

Job Pelaut vacancy mini container n general cargo

Lowongan Pelaut Terbaru 2013 di Kapal Tugboat

Posted: 17 Jan 2013 01:35 AM PST

 

Lowongan Pelaut Terbaru 2013 di Kapal Tugboat

Urgent...

Kepada pelaut yang ingin bekerja di kapal Tug Boat segara kirim cv atau datang langsung ke :

PT. Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk.
Jl. Majapahit No. 28A Dalam
Jakarta 10160  Telpon.021-3859649 Fax. 021-3809280

ANT 4 untuk posisi Mualim I
ATT 4 untuk Posisi KKM & Masinis I

Untuk Gaji akan kami jelaskan di kantor kami.

Salam

Derry
Crewing

No. HP : 081218306722
Lowongan Pelaut Terbaru 2013 di Kapal Tugboat

Lowongan Pelaut Terbaru 17 Januari 2013 Untuk GAS ENGINEER needed ASAP

Posted: 17 Jan 2013 01:33 AM PST

 

Lowongan Pelaut Terbaru 17 Januari 2013 Untuk GAS ENGINEER needed ASAP

Gas Engineer is needed URGENTLY ASAP!!! for LPG, trading at BATAM only. Salary 3,800

please kindly contact us as follows;

BSM Crew Service Centre Indonesia
Sentra Pemuda Kav 5-6, Jalan Pemuda No. 61, Rawamangun, Jakarta 13220
Office: +62 21 300 50000 (Ext 105)
Fax: +62 21 300 50010
Email: pelamar@bsm-indonesia.com
Twitter: @BSM_CSC_INDO

Thank you.
Lowongan Pelaut Terbaru 17 Januari 2013 Untuk GAS ENGINEER needed ASAP

CHIEF OFFICER for Azimut

Posted: 17 Jan 2013 01:32 AM PST

 

URGENT!!!

Dear All,

Kindly propose suitable subject candidate to travel Tanzania on 17 JAN 2013.

Following requirements and qualifications should be considered and preferred.

· COC Unlimited license

· DP full unlimited license

· Azimuth exp for 4-6 months

· Kongsberg DP system knowledge

· To have valid medical and yellow fever cert.

· If possible take HEPA A & B vaccinations

· Salary will be $450 per day for 2-3 months contract-ON

Regards,

PT.Merlin Services Indonesia

Loker Pelaut Terbaru 2013 untuk 3O for General Cargo

Posted: 17 Jan 2013 01:31 AM PST

 

Loker Pelaut Terbaru 2013 untuk 3O for General Cargo

We are now urgently seeking for 3rd Officer with detail as follows:

Rank : 3rd Officer (fresh graduate)
Type of Ship : General Cargo
GT : 1450
DWT : 1600
Built : 1991
Flag : Cambodian
Trading : China - Japan
Salary : negotiable depends on the experiences.

If you're interested with the vacancy, please send your cv to
ciptacrew@ciptakaryain.com

Maria E. P.
Crewing Division of PT. Ciptakarya Intisemesta
Jln. Raya Taman Margasatwa Kav. 2 No. 62
Jakarta Selatan 12540
Phone : 62 21 7800261 Fax : 62 21 7813972
www.ciptakaryain.com

Loker Pelaut Terbaru 2013 untuk 3O for General Cargo

Job Pelaut Terbaru 17 January 2013 Untuk CHIEF OFFICER for DP 2

Posted: 17 Jan 2013 01:30 AM PST

 

Job Pelaut Terbaru 17 January 2013 Untuk CHIEF OFFICER for DP 2

Dear ALL,

Kindly propose suitable subject candidate to travel Tanzania on
17 JAN 2013.

Following requirements and qualifications should be considered and preferred.

· COC Unlimited license
· DP full unlimited license
· Azimuth exp for 4-6 months
· Kongsberg DP system knowledge
· To have valid medical and yellow fever cert.
· If possible take HEPA A & B vaccinations
· Salary will be $450 per day for 2-3 months contract-ON

Please Send all copy certificates, passport, seaman's book and sea service in seaman's book accordance with your cv.

Technical Data :

GENERAL:
Design: MMC 887
Class (ABS): +A1, (E) Offshore Support Vessel,
+AMS, +DPS-2, +FFV Class 1
Flag: St. Vincent and the Grenadines
Owner:
Yard: Mawei Shipbuilding Ltd., China
Yard Built no. MW619 / 9,10
Delivery date: 2011.4.30 / 2011.10.311
MAIN PARTICULARS:
Length overall: 87.075 [m]
Length between p.p.: 83.00 [m]
Breadth moulded: 18.80 [m]
Depth Main Deck: 7.40 [m]
Max. summer draft: 6.05 [m]
Cargo Deck Area: 1000 [m2]
Deck Cargo: approx. 3550 [MT]
Deadweight at 6.05 [m]: 5145 [MT]
Gross Tonnage: 3671 [-]
PERFORMANCE:
Speed at 5.0 [m]: 14.3 [knots]
Fuel consumption:Max. Transit speed 14.3 [knots]
draft 5.0 [m]: 24.0 [MT/24h]
Service speed 12.0 [knots]; draft 5.0 [m] 15.7 [MT/24h]
DP-2 offloading (3 cargos): 16.5 [MT/24h]
MACHINERY SYSTEM:
Main engines: 4 x Cummins QSK60-D(M)
4 x 1 900 [kW]; 4 x 2 547 [HP]
Emergency / harbor engine
1 x Cummins 1 x 435 [kW]; 1 x 570 [HP]
Bow thruster: 1 x Rolls Royce
TT1850 DPN CP 1 x 910 [kW]; 1 x 1 220 [HP]
Retractable thruster: 1 x Rolls Royce
UL1201 CP 1 x 800 [kW]; 1 x 1 072 [HP]
Stern Thruster: 2 x Rolls Royce
255P30 FP 2 x 2 000 [kW]; 2 x 2 680 [HP]
GENERATORS:
Main Generators: Water cooled 4 x ABB
4 x 2 282 [kVA]
Emergency Generator: Air cooled 1 x ABB
1 x 481 [kVA]
PUMPS WITH DISCHARGE RATE:
Fuel oil cargo transfer:
1 x DESMI pump off 150/20 [m3/h] 9 bar, electric driven
Ballast Water / Drill Water:
1 x DESMI pump off 150/80 [m3/h] 9 bar, electric driven
Fresh Water:
1 x DESMI pump off 150/80 [m3/h] 9 bar, electric driven
Liquid Mud:
4 x P.G.pumps off 150 [m3/h] 14 bar, electric driven
Mud Cleaning System:
BUTTERWORTH for 8 off liquid mud tanks
Dry Bulk:
2 x INGERSOLL-RAND compressors off 1100 [m3/h]
5.6 bar, electric driven
Bilge:
1 x DESMI pump off 65 [m3/h] 2.5 bar, electric driven
Methanol pump:
HAMWORTHY DW 100/100-4-K Cbm 0.57/h 1.13 MPa
FiFi Pumps (FFV Class 1):
2 x SEAPLUS pumps 1200 [m3/h]
CARGO SYSTEMS:
Dry Bulk: 5 x "p" tanks; 5 x 80.14 [m3]
Maker: Van Aalst:
2 x INGERSOLL-RAND air compressors, 1200 [m3/h]
7.0 bar, electric driven
2 x air dryers
DECK MACHINERY:
Provision crane SB side:
1 x provision, straight arm deck crane - 2 [MT] @ 10 [m]
Maker; Zhenijang West; China
Tugger Winches:
2 x 10 [MT]; electric driven
Maker; MacGregor Plimsoll
ANCHORING AND MOORING EQUIPMENT:
Windlass:
2 x combined windlass / mooring winch; electric driven
Maker; Taixing Haitai: China
Capstans:
2 x capstans aft; 10 [MT] pull; electric driven
Maker; Taixing Haitai: China
ACCOMMODATION:
Number of persons: 52 persons
16 x One man cabins
10 x Two men cabins
4 x Four men cabins
1 x Dispensary
1 x Office
RESCUE EQUIPMENT:
MOB: 1 x SOLAS type MOB for 6 persons
made from GRP
Speed: 6 [knots]
Davit: Single arm rescue boat crane
SWL: 13.5 [kN]
DYNAMIC POSITIONING SYSTEM:
DP – 2 (Kongsberg) 3 x Wind Sensor
3 x MRU
3 x Gyrocompass
2 x DGPS
2 x Radius System
2 x Independent Joystic
Interface for future HiPAP installation
Follow Target Mode (R.O.V. mode)
2 x Portable Joystic
NAVIGATION / COMMUNICATION EQUIPMENT:
Radar: 1 x Furuno ARPA S-band
1 x Furuno ARPA X-band
Satellite: 1 x INMARSAT C
Gyro: 3 x Gyrocompasses (combined use with DP-system)
Other Equipment: 1 x GPS for Navigation
1 x Complete GMDSS A3 Radio Installation
1 x AIS (Automatic Identification System)
1 x VDR (Voyage Data Recorder)
1x SSAS Distress Alarm (combined with INMARSAT-C)
Maker Furuno

Regards,

PT.Merlin Services Indonesia

Job Pelaut Terbaru 17 January 2013 Untuk CHIEF OFFICER for DP 2

Banjir Jakarta 2013

Posted: 17 Jan 2013 02:00 AM PST

Berikut foto-foto dari kejadian luar biasa banjir jakarta 2013, semoga banjir cepat berlalu kasian warga jakarta yg selalu dapat kiriman banjir tahunan dari bogor ini, semoga ada evaluasi dan solusi agar banjir parah di jakarta tahun 2013 tidak terulang kembali, halo pak jokowi ahok sudah ketemu solusinya kah?


Hari ini media nasional memberitakan banjir yang menghantam Jakarta. Nggak pandang bulu, sampai Istana Presiden juga kebanjiran.

Karena dari tadi saya banyak liat foto kayaknya menarik kalo foto-fotonya kita kompilasi jadi satu di thread ini.

Nih, beberapa contohnya:

Banjir di Jl Thamrin, Rolls Royce jadi korban

Foto: detikcom

Banjir di Jl Jaksa, tu bule-bule ngga mau surfing kan?

Foto: @gvdyn

Banjir di stasiun sudirman

Foto: @annisanissaa

Banjir di Istana Presiden

Foto: Yahoo







Banjir jakarta

Jakarta Banjir




banjirmayoran1.jpg
Anda mau nambahin gambar jakarta banjir 2013, silahkan kirim ke redaksi Blog berita kapal dan pelaut



(Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
1. Pakai BanSeorang anak kecil ini memakai ban plastik untuk mengarungi banjir di rumahnya sendiri. Foto ini diambil fotografer detikcom Agung Pambudhy pada Rabu (16/1/2013) kemarin ini di kawasan Jati Pinggir, Petamburan, Jakarta Barat. Anak kecil itu berenang di ruang tamu yang kebanjiran.
(Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
2. Perahu EmberSeorang warga tampak menggunakan ember plastik untuk menghibur balitanya di tengah banjir bak bermain kapal-kapalan. Banjir setinggi betis orang dewasa ini memasuki rumah warga yang berubah jadi kolam renang dadakan karena meluapnya air Banjir Kanal Barat.

Foto ini diambil fotografer detikcom Agung Pambudhy pada Rabu (16/1/2013) kemarin ini di kawasan Kawasan Jati Pinggir, Petamburan, Jakarta Barat.
(Foto: Rengga Sancaya)
3. GerobakGerobak menjadi salah satu alternatif menembus banjir di Jalan Abdullah Syafei, Lapangan Roos, Jakarta Selatan. Warga yang sudah berdandan rapi enggan menembus banjir menuju kantornya bisa menyewa jasa gerobak, seperti pada foto yang diambil fotografer detikcom, Rengga Sancaya, Rabu (16/1/2013) kemarin. 

Tarifnya tergantung. Tergantung jarak, tergantung negosiasi dengan tukang gerobak. Rata-rata penarik gerobak menarik jasa Rp 15 ribu per orang. Tak heran kondisi ini membuat tukang gerobak menangguk untung. Bagi-bagi rezeki di saat hujan.
(Foto: Rengga Sancaya)
4. Rakit StyrofoamStyrofoam tebal bekas kemasan barang pun bisa dimanfaatkan untuk transportasi darurat dadakan. Pemandangan ini terlihat di Jl Abdullah Syafei kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (16/1/2013) dari tangkapan kamera fotografer detikcom, Rengga Sancaya.

Jalanan yang tergenang air tak bisa dilewati kendaraan jenis apa pun. Sejumlah warga yang memanfaatkan jasa penyeberangan itu tampak sumringah. Warga tampak berhati-hati, tak ingin pakaian dan sepatunya basah.
(Foto: Ramses)
5. Rakit Potongan KayuEvakuasi yang terbatas warga mengevakuasi diri saat banjir. Seperti warga yang menjadikan papan kayu ini sebagai rakit plus dayung dadakan, menembus ratusan rumah yang terendam banjir di Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (15/1/2013). Satu papan kayu bisa dinaiki hingga 3 orang.

Banjir di tempat ini mencapai atap rumah warga, seperti yang diambil fotografer detikcom, Ramses pada Rabu kemarin.
(Foto pembaca: Ario Jiwandoko)
6. Motor Naik Feeder BuswayGara-gara banjir setinggi dada di Terowongan Cawang, Jakarta Timur, pengendara sepeda motor ini takut menembus banjir. Dia lantas meminta tolong agar motornya diangkut ke Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB) atau bus pengumpan TransJ, untuk melewati banjir ini.

Seperti foto yang dikirimkan Ario Jiwandoko, pembaca detikcom, pada pukul 12.00 WIB.  "Banjirnya cukup tinggi sehingga hanya bus-bus besar dan juga truk yang bisa melewati daerah ini," kata Ario,  Kamis (17/1/2013).

Ario mengatakan, akibat banjir ini banyak pengendara motor dan mobil yang memutuskan untuk memutar balik dan menghindari terowongan ini. Namun masih ada pemotor yang ngotot untuk melewati terowongan yang tertutup air tersebut.  "Banyak yang memutar balik, tapi ada pemotor yang nekat untuk melintas," katanya.

Pemotor ini menaikkan motornya ke dalam bus APTB berwarna biru yang akan melintas di kawasan itu. Bus ini terlihat kosong. Ada beberapa orang yang menolong pemotor itu untuk menaikkan motor bebek berwarna hitam itu ke atas bus.

"Saya nggak tahu bayarnya berapa, tapi ada beberapa petugas yang menolong menaikkan motor itu ke atas bus," katanya.

(Foto pembaca: Mas Miko)
7. Egrang Kursi PlastikKursi plastik pun bisa berguna menyeberangi banjir. Caranya, ikatkan kaki ke atas kursi plastik itu. Banjir sebetis pun bisa dilalui dengan 'egrang' dengan kursi plastik, seperti foto yang dikirimkan pembaca detikcom, Mas Miko. Foto ini diambil di kawasan Tebet, Kamis pagi ini.
(Foto: Ahmad Juwari/detikcom)
8. Mobil Pemadam KebakaranBanjir yang melumpuhkan Jakarta membuat transportasi busway stop beroperasi. Dishub DKI dan Pemadam Kebakaran pun mengerahkan armadanya membantu warga.

Seperti yang tertangkap kamera wartawan detikcom, Ahmad Juwari pada Kamis (17/1/2013) ini, di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), mobil Damkar mengangkut warga untuk melintasi Jalan Jenderal Sudirman yang lumpuh karena banjir.

(Foto pembaca: Claudia)
9. KayakBanjir menggenangi kawasan kampus Unika Atma Jaya, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan. Banjir yang cukup tinggi ini membuat beberapa mahasiswa memakai perahu kayak di kampus. Dua orang mahasiswa ini berkayak sambil membawa dayung di lingkungan kampus tersebut.

"Banjir terjadi di parkiran kampus Atma Jaya," kata Claudia, salah seorang pembaca kepada detikcom, Kamis (17/1/2013), yang mengirimkan foto tersebut.

Menurut TMC Polda Metro Jaya, banjir di sekitar Atmajaya mencapai sepinggang orang dewasa. Genangan air ini membuat aktivitas di kampus ini terganggu.
(Foto pembaca: Doddy Taufik)
10. Jembatan Darurat Penumpang KRLSeorang pembaca detikcom, Doddy Taufiq yang mengisahkan evakuasi penumpang KRL Serpong-Tanah Abang. Tiap penumpang yang dievakuasi harus merogoh kocek Rp 14.000.

KRL yang berangkat dari Pondok Ranji jam 7 pagi hari ini setelah tersendat-sendat akhirnya berhenti total persis menjelang jembatan fly over Stasiun Tanah Abang. Setelah menunggu sekitar 1 jam tanpa adanya kepastian dan informasi dari petugas KRL akhirnya sebagian penumpang memilih meninggalkan kereta dengan cara berjalan kaki.

Dengan sepatu dilepas, celana dilipat mereka rela menembus banjir dengan air yang keruh dan air yang terus meninggi. Sebagian penumpang yang tidak mau berbasah ria tetap setia menunggu dengan harapan banjir akan berhenti.

Setelah 2 jam tidak ada tanda-tanda air akan turun, akhirnya sisa penumpang yang tersisa mengajak warga seputaran warung/gubuk liar sepanjang rel kereta api untuk bergotong royong membuat jalan evakuasi untuk para penumpang kereta dari gerbong ke daerah yang aman.

Pada awalnya warga sekitar tidak ada yang bersedia, tetapi setelah para penumpang kereta sepakat untuk membayar Rp 10.000 setiap orang sekali seberang, maka dengan semangat tinggi akhirnya mereka bahu membahu membuat jalur evakuasi. Dan para penumpang yang sabar akhirnya dengan aman bisa meninggalkan lokasi dengan bantuan penduduk sekitar. Akhirnya saya dan para penumpang lainnya tiba dengan selamat di area yang aman.

Berikut total biaya yang rela dikeluarkan oleh para penumpang sbb :

Jembatan darurat Rp.10,000
Bantuan warga dengan cara membimbing dan memegang meja Rp 2.000
Biaya pinjam tangga dari kolong jembatan ke muka jalan Rp 2.000

Total biaya pertolongan Rp 14.000

(Foto pembaca: Rendy Wijaya)
11. BeckhoeBeckhoe yang selama ini digunakan untuk keperluan konstruksi ternyata bisa juga digunakan untuk mengevakuasi kendaraan bermotor. Seperti foto yang dikirimkan oleh pembaca detikcom, Rendy Wijaya ini.

"Bila yang lain masih menggunakan perahu karet, lain halnya dengan beberapa warga di Tangerang yang menyelamatkan motornya dengan menggunakan alat berat," tulis Rendy melalui email kepada detikcom, Kamis (17/1/2013) ini.
(Foto: Ari Saputra/detikcom)
12. Bus Melintang di Jalur HijauSebuah bus teronggok di median Jalan Imam Bonjol. Bus tersebut hendak mengghindari banjir di jalan tersebut dengan memutar balik di median jalan sekaligus jalur hijau, seperti foto yang diambil fotograger detikcom, Ari Saputra, Kamis (17/1/2013) ini.

Namun sayang, taman jalan yang lembek membuat bus tersebut terperosok. Ada-ada saja.

 
 Banjir melumpuhkan Jakarta pagi ini karena hujan lebat sejak malam. Aktivitas warga Jakarta pun terhambat. Namun warga Jakarta tak habis akal untuk menembus banjir. Warga Jakarta kreatif memakai alat-alat seadanya untuk menembus banjir dan melanjutkan aktivitasnya. Seperti apa?



update berita jakarta banjir 17 januari 2013 dibawah ini ada link video banjir jakarta 2013
 

Lowongan Pelaut Kapal Tug Bout / URGENT !!!....

Posted: 17 Jan 2013 12:36 AM PST

 

Lowongan Pelaut Kapal Tug Bout / URGENT !!!....

Dibutuhkan Pelaut Tugbout:
1.Perwira Deck    ( NAKHODA, C/O & 2/O )          ANT IV
2.Perwira Engine  ( C/E , 1/E , 2/E )                            ATT IV

Pengalaman untuk Alur Kal - Sel dan Kal - Tim
KIRIM LAMARAN KE :
crewing.dept2013@yahoo.comcrewmaning@ymail.com

FREE OF CHARGE
Lowongan Pelaut Kapal Tug Bout / URGENT !!!....

Pelita Samudera Shipping - Job Vacancy for 2nd Officer (Urgent)

Posted: 17 Jan 2013 12:27 AM PST

 

Dear All,

Perusahaan kami Pelita Samudera Shipping membutuhkan 2 orang 2nd Officer untuk Armada kami FLF (Floating Loading Facility) yang beroperasi di Samarinda.

Requirement :

ANT III
- Pengalaman General Cargo lebih diutamakan
- Contract 4 bulan

Fasilitas :
1. Rejoin Bonus
2. Seniority Bonus
3. Asuransi Keluarga
4. Cargo Bonus

Jika anda berminat silahkan kirim CV ke :
Email : muhammadreza@ptpss.co.id

Best Regards
Crewing PSS


__

Job Pelaut Pelita Samudera Shipping - Job Vacancy for 2nd Officer (Urgent)

Posted: 17 Jan 2013 12:24 AM PST

 

Job Pelaut Pelita Samudera Shipping - Job Vacancy for 2nd Officer (Urgent)

 Dear All,

Perusahaan kami Pelita Samudera Shipping membutuhkan 2 orang 2nd Officer untuk Armada kami FLF (Floating Loading Facility) yang beroperasi di Samarinda.

Requirement :

ANT III
- Pengalaman General Cargo lebih diutamakan
- Contract 4 bulan

Fasilitas :
1. Rejoin Bonus
2. Seniority Bonus
3. Asuransi Keluarga
4. Cargo Bonus

Jika anda berminat silahkan kirim CV ke :
Email : muhammadreza@ptpss.co.id

Best Regards
Crewing PSS
Job Pelaut Pelita Samudera Shipping - Job Vacancy for 2nd Officer (Urgent)

No comments:

Post a Comment